BULAN Juli silam gempa sekuat 6,4 SR mengguncang Lombok. Akibatnya, banyak jalan serta infrastruktur lainnya yang rusak, dan membuat pariwisata di daerah tersebut lumpuh.
Banyak pihak hotel harus terkena imbas bencana tersebut, lantaran banyak wisatawan mancanegara membatalkan kunjungan ke pulau sekitaran Lombok. Salah satunya ke Pulau Gili Air, Lombok Utara.
Beberapa bulan berselang, Asisten 2 Bupati Lombok Utara Ir Hermanto, menyebut kondisi Lombok, khususnya di Pulau Gili Air, semakin baik kondisinya.
Baca Juga: Viral Video Kucing Jajan Sosis di Warung, Netizen: Pinter Banget Si Meong!
"Lombok siap bangkitkan pariwisata kembali," katanya kepada Okezone di acara HUT Himpunan Anak Media (HAM) bersama Daffam Hotel Managemen (DHM) di Mola-Mola Resort Gili Air Lombok, Pulau Gili Air, Lombok.
Senada, Komisaris Utama Daffa Property Indonesia (DPI) Tbk Soleh Dahlan menyebut, Lombok sudah kembali menjadi pilihan wisata yang menyenangkan untuk para wisatawan. Pihaknya juga yakin bahwa upaya pembenahan yang dilakukan akan membawa dampak yang baik.
"Dengan pembenahan yang dilakukan di resortnya, kami yakin bahwa akan semakin banyak turis yang datang ke Lombok, khususnya ke Gili Air. Kami juga yakin bahwa dengan kebangkitan ini bisa membawa kebaikan untuk perekonomian Indonesia," paparnya.
Nah, untuk membuktikan hal tersebut, Okezone melihat langsung Pulau Gili Air dari dekat. Beberapa bangunan dan infrastruktur memang belum kembali beroperasi, seperti neon box Royal Medical yang merupakan salah satu klinik kesehatan di Pulau Gili Air.
Baca Juga: Andalkan Gaya Sportwear Look, Baby Margaretha Umbar Lekuk Tubuh Seksi
Kemudian, ada juga pembangunan jalan dan pembuatan ruang pipa di sepanjang jalan Pulau Gili Air. Tapi, kondisi ini tidak begitu mengganggu jalan utama di pulau tersebut.
Setelah itu, ada juga bangunan atm yang masih rusak karena gempa. Bangunan ini sayangnya tidak begitu diperhatikan sehingga fasilitas atm ini tidak bisa digunakan dan terkesan diabaikan begitu saja.