SUMATERA Barat menyuguhkan alam yang indah dan memesona. Termasuk Kota Bukittinggi dan Padang Panjang, bahkan dijuluki sebagai kota terkecil di Indonesia.
Wisatawan pasti sudah kenal dengan dua kota terkecil di Sumatera Barat itu. Di Kota Bukittinggi misalnya, punya ikonik objek wisata Jam Gadang. Sementara di Kota Padang Panjang, juga ada destinasi wisata favorit.
Penasaran kan? Dilansir Okezone dari Solopos, berikut ulasan selengkapnya!
Kota Bukittinggi
Kota Bukittinggi ini masuk dalam kota terkecil di Indonesia. Karena hanya memiliki luas 25,239 km persegi. Hanya ada tiga kecamatan di kota ini yaitu Guguk Panjang, Mandiangin Koto Selayan, dan Aur Birugo Tigo Baleh.
Mandiangin Koto Selayan menjadi kecamatan terluas karena mencapai 48% dari luas kota terkecil di Indonesia ini. Dengan luas kota yang tidak besar, jumlah PNS di kota ini juga tergolong sedikit yaitu 2.649 orang.
Pada 2018, Kota Bukittinggi dihuni sekitar 128.000 jiwa sehingga kepadatan penduduknya rata-rata 5.103 jiwa/km persegi. Bila dilihat adri komposisi usia penduduknya, rata-rata 100 penduduk usia produktif di kota terkecil di Indonesia ini akan menanggung sekitar 45-55 penduduk lansia.
Jumlah penduduk yang berjenis kelamin perempuan jauh lebih banyak dibandingkan laki-laki dengan rasio 94,25%. BPS Kota Bukittinggi mencatat penyakit yang banyak terjadi di kota ini adalah obstetrik dengan 3.892 kejadian atau 10,59%, kemudian jantung dengan 1.958 kasus atau sekitar 5% dan terakhir adalah diare sekitar 2%.
Tindak kriminalitas di Kota Bukitttingi bisa dibilang cukup rendah. Selama 2018, ada 812 tindak kejahatan. Paling banyak adalah pencurian dengan pemberatan yaitu 200 kasus dan pencurian sepeda motor sebanyak 171 kasus.