BANDARA International Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang dan Bandara International Ngurah Rai, Bali menduduki peringkat 4 dan 5 sebagai bandara teraman di Asia Tenggara 2020, dalam tindakan protokol kesehatan (prokes) serta keselamatan wisata di masa pandemi Covid-19.
Demikian hasil evaluasi dari lembaga globat Travel Barometer berdasarkan skor diberikan kepada bandara di seluruh dunia.
Baca juga:Â 5 Tempat Wisata di Genting Highlands, Las Vegasnya Malaysia
Pada masa pandemi Covid-19, banyak kawasan dan destinasi wisata di seluruh dunia harus tutup sementara. Belakangan, beberapa negara telah membuka kembali destinasi wisata favorit dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.
Beberapa tujuan penerbangan ke seluruh dunia juga dibuka kembali. Sementara itu, asosiasi perjalanan telah mendesak pemerintah setempat untuk membangun kembali konektivitas dan membuka lagi kunjungan para pelancong dari berbagai negara. Mereka juga memahami bahwa keselamatan tetap menjadi prioritas bagi para wisatawan.
Meskipun masalah keamanan dan ketakutan muncul sejak orang keluar dari rumah di masa pandemi ini, persepsi tentang keamanan dan keselamatan di ruang publik telah berubah secara drastis selama pandemi Covid-19 ini dan bandara tidak terkecuali.
Melansir dari Seasia.co, Senin (28/9/2020), bandara memainkan peran penting dalam memudahkan penumpang memasuki kondisi normal baru. Bandara juga merupakan garis pertahanan pertama dalam memastikan perjalanan yang aman dan mengurangi kecemasan.
Menyusul pengumuman maskapai teraman yang ada, Safe Travel Barometer kini telah merilis kembali Skor Safe Travel untuk bandara di seluruh dunia.
Skor ini adalah bentuk inisiatif keamanan dan keselamatan penumpang di masa pandemi, berdasarkan audit independen terhadap lebih dari 200 bandara dan 20 langkah prosedur kesehatan serta keselamatan wisatawan yang diumumkan oleh pihak bandara di dunia.