MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Wishnutama Kusubandio kembali menegaskan bahwa industri kuliner tidak dapat dipisahkan dari dunia pariwisata Indonesia.
Demikian disampaikan Wishnutama saat membacakan pemenang nominasi untuk kategori kuliner pada acara 'Anugerah Bangga Buatan Indonesia 2020', Minggu 6 Desember 2020.
"Indonesia sebagai negara besar memiliki menu-menu kuliner yang tersebar dari Sabang sampai Merauke, bahkan menu-menu kuliner Indonesia sudah mendunia. Seperti rendang yang terpilih menjadi salah satu makanan terlezat di dunia," ujar Wishnutama.
Ia menambahkan, kuliner tidak hanya dapat memberikan dampak ekonomi bagi pelaku kuliner nusantara, tetapi juga dapat menciptakan daya tarik bagi pariwisata Indonesia.
Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pun kini tengah gencar mengembangkan potensi tersebut dengan meluncurkan sejumlah program khusus.
Baca juga: Serunya Berayun Sambil Menikmati Panorama Alam Bali di Desa Swing
Salah satunya adalah Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia. Gerakan ini digerakkan oleh 14 kementerian/lembaga yang dikoordinir oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengembangkan produk-produk industri kreafi Indonesia, termasuk kuliner agar menjadi tuan rumah di negeri sendiri.
Gerakan yang diresmikan oleh Presiden pada 14 Mei silam ini merupakan bentuk gotong royong bersama dalam menggerakkan perekonomian nasional melalui penyediaan ruang yang lebih besar bagi para pelaku usaha untuk berkarya dan memasarkan produknya.
Nah, pada acara Anugerah Bangga Buatan Indonesia, Mocafine by Rumah Mocaf berhasil meraih penghargaan untuk kategori kuliner. Seperti apa keistimewaannya?
Mengutip situs resmi rumahmocaf.id, seluruh produk tepung mocaf yang dijual oleh UMKM asal Banjarnegara, Jawa Tengah ini merupakan produk dari petani singkong lokal dengan kualitas terbaik. Rumah Mocaf menjual tepung mocaf bersertifikat organik dan 100 persen dari alam.