TAMAN Nasional Gunung Rinjani bakal menutup destinasi wisatanya selama tiga bulan, tepatnya mulai 1 Januari hingga 31 Maret 2021. Penutupan Gunung Rinjani dilakukan karena curah hujan lebat, sehingga mencegah adanya musibah yang dialami pendaki di sana.
Pengumuman tersebut ditulis di laman Instagram @gunungrinjani_nationalpark pada Selasa 15 Desember 2020.
Baca Juga: Ranty Maria Putri untuk Pangeran Eksplore Bangka Tengah, Kunjungi Hutan Mangrove Kurau yang Indah
"Memerhatikan informasi prakiraan cuaca dari BMKG Stasiun Klimatologi Klas I Mataram bahwa sedang terjadi cuaca ekstrem yang berpotensi angin kencang, hujan lebat serta banjir di Pulau Lombok, serta dalam rangka pemulihan ekosistem, kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani DITUTUP terhitung mulai tanggal 01 Januari 2021 s.d 31 Maret 2021," tulis keterangan foto tersebut.
Seluruh destinasi wisata pendakian TN Gunung Rinjani meliputi:
a. Jalur Pendakian Senaru, Kab. Lombok Utara
b. Jalur Pendakian Sembalun, Kab. Lombok Timur
c. Jalur Pendakian Timbanuh, Kab. Lombok Timur
d. Jalur Pendakian Aik Berik, Kab. Lombok Tengah
"Bagi pengunjung yang akan melakukan kegiatan pendakian mulai tanggal 31 Desember 2020 diwajibkan untuk segera melakukan cek out maksimal tanggal 02 Januari 2021 di masing-masing pintu pendakian," tambahnya.
