KEMENTERIAN Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengajak seluruh komunitas maupun pegiat wisata di Kabupaten Garut, Jawa Barat, untuk membangun komunikasi yang bisa mempromosikan dan mendongkrak potensi pariwisata maupun ekonomi kreatif lainnya sehingga memberikan manfaat bersama.
"Komunitas di sini bisa kita maksimalkan apa yang menjadi program terkait pariwisata dan ekonomi kreatif," kata Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf, Agustini Rahayu usai acara forum diskusi Strategi Komunikasi Peningkatan Hubungan Kerja Sama dengan Mitra Kerja yang diselenggarakan Kemenparekraf di Hotel Harmoni.
Menurut dia, sebagai upaya membangun komunikasi itu, Kemenparekraf menggelar kegiatan tentang strategi komunikasi yang mengundang banyak pihak komunitas maupun pegiat wisata di Kabupaten Garut.
Dalam kondisi pandemi Covid-19, kata dia, perlu sinergi antara pemerintah, masyarakat dan DPR RI untuk bahu membahu membangun sektor pariwisata maupun ekonomi kreatif dengan menerapkan Cleanliness, Health, Safety, dan Environment (CHSE).
Baca juga: Traveler Wanita Diciduk Polisi karena Palsukan Hasil Tes Covid-19
"Kita dan daerah termasuk di dalamnya DPR bahu membahu untuk membangun protokol kesehatan berbasis CHSE, itu harus banget diterapkan," imbuhnya.
Pemerintah lanjutnya. tidak bisa bekerja sendiri tapi butuh peran komunitas untuk mendorong berbagai potensi wisata yang ada di Kabupaten Garut.
Kabupaten Garut, kata dia, memiliki banyak potensi unggulan seperti sektor wisata alam dan budaya yang tinggal dikemas menarik dan dipromosikan maka akan banyak kunjungan ke Garut.
"Pengemasan itu tadi, makanya kita perlu komunikasi, sebenarnya potensinya sudah ada semua, yang kuat di sini (Garut) nature alam dan budaya, apalagi Garut ini dekat dengan Bandung," ucapnya.