TIGA pramugari maskapai Cathay Pacific didakwa menerima suap lebih dari 98.000 dollar Hong Kong atau sekira Rp181,7 juta atas tunjangan perjalanan staf. Mereka akan diadili di pengadilan pada Selasa 25 Mei 2021.
Komisi Independen Antikorupsi Hong Kong (ICAC) mengumumkan bahwa tiga mantan karyawan dan karyawan Cathay Pacific telah didakwa menerima suap.
Para karyawan dilaporkan menerima jumlah yang lumayan besar karena menominasikan seorang wanita dan teman-temannya sebagai pendamping perjalanan untuk menikmati keuntungan staf dalam membeli tiket pesawat.
Baca juga:Â Kasari Pramugari lalu Buang Ingus di Selimut Pesawat, Penumpang Didenda Rp150 Juta
Salah satu terdakwa adalah mantan penjaga penerbangan di Cathay Pacific, pramugari yang sedang bertugas, dan yang lainnya merupakan mantan pramugari.
Purser atau petinggi kru kabin menghadapi empat tuduhan konspirasi agar seorang agen menerima keuntungan. Kedua pramugari tersebut bersama-sama didakwa dengan purser dalam dua dakwaan.
Melansir laporan Simple Flying, Minggu (23/5/2021), ketiga karyawan diduga telah menyalahgunakan "Skema Perjalanan Pendamping" yang ditawarkan Cathay Pacific.
Di bawah skema tersebut, karyawan maskapai penerbangan dapat menjadikan pasangan, saudara kandung, anggota keluarga, atau teman untuk menjadi pendamping perjalanan. Pendamping tersebut dapat membeli tiket pesawat Cathay Pacific dan maskapai mitranya dengan tarif konsesi.
Dua dakwaan menuduh bahwa, dalam dua kesempatan antara 1 Januari 2018 dan 20 Februari 2019, purser bersekongkol dengan wanita lain.
Baca juga:Â Kenapa Pramugari Jarang Melewati Pemeriksaan di Bandara? Simak Jawabannya
Purser tersebut diduga menerima sekitar HK $ 20.000 (Rp37,1 juta) dan setidaknya HK $ 12.000 (Rp22,2 juta) sebagai bujukan atau hadiah bagi purser untuk mengikutsertakan wanita tersebut sebagai teman seperjalanannya.
Tuduhan lain mengatakan bahwa antara 17 Desember 2018 dan 19 Juni 2019, purser dan satu pramugari bersekongkol bersama dengan wanita yang sama agar pramugari menerima sekitar HK $ 39.000 (Rp72,3 juta) sebagai sogokan atau hadiah untuk pramugari membuat teman wanita tersebut sebagai pendamping perjalanan mereka.
Follow Berita Okezone di Google News