AUSTRALIA secara resmi melaporkan 2 kasus Covid-19 varian Omicron pada Minggu, 28 November 2021. Kedua pasien tersebut merupakan orang yang baru saja tiba dari perjalanan ke Afrika Selatan selama lebih dari seminggu.
Ini artinya Australia menambah panjang daftar negara secara global yang melaporkan kasus Omicron asal Afrika Selatan. Hingga saat ini, Indonesia belum mengkonfirmasi keberadaan varian dengan kode B.1.1.529 tersebut.
Lantas, apakah Indonesia juga ikut menutup pintu masuk untuk Australia?
Baca juga:Â Varian Omicron Bikin Dunia Cemas, Sandiaga Uno Harap Pariwisata Jalan Terus
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno menjelaskan bahwa sebelum kemunculan varian Omicron, Indonesia memertimbangkan Australia untuk masuk ke dalam 19 negara yang diizinkan masuk Indonesia.
"Kami memertimbangkan Australia untuk masuk ke dalam daftar negara-negara yang boleh masuk ke Indonesia dengan penerbangan langsung ke Bali. Tapi, karena adanya isu varian Omicron, kami akan memertimbangkan rekomendasi tersebut," kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing, Senin (29/11/2021).
Ia menjelaskan, rekomendasi yang nantinya diambil dipastikan sudah sesuai dengan arahan para ahli di bidangnya, termasuk ahli kesehatan yang jauh lebih memahami mengenai varian baru yang tidak termasuk dalam turunan varian Delta tersebut.