JAKARTA - Amelie Osborn-Smith, remaja berusia 18 tahun bertahan hidup setelah diserang buaya di Zambia, Afrika.
Melansir The Sun, Smith menceritakan detik-detik penyerangan seekor buaya 10 kaki itu. Hal ini bermula ketika ia berenang bersama teman-temannya di Sungai Zembezi dekat air terjun Victoria.
"Aku hanya berpikir saat itu, bagaimana cara menyelamatkan diri," terang Smith.
Baca Juga:
Gunung Semeru Meletus, Cek Daftar Letusan Dahsyatnya Sejak 200 Tahun Lalu
Kisah Berlian Koh-i-Noor Pembawa Maut, Harganya Bisa Capai Rp170 Triliun
Smith mengaku tak menyesal mengikuti petualangan arung jeram dan berenang bersama teman-temannya saat itu. Ia bahkan bertekad kembali ke Afrika setelah pulih.
"Jika Anda hidup dengan berpikir Anda akan menyesali segalanya, Anda tidak akan pernah memiliki kehidupan yang terpenuhi," terang Smith.
Kilas Balik
Smith menyatakan, pemandu arung jeram saat itu telah memberitahunya bahwa aman untuk berenang di hamparan air yang tenang di dekat Air Terjun Victoria.
Dia melompat ke air dan berenang kembali ke perahu ketika buaya itu menyerang kakinya.
Teman-temannya menyelam ke dalam air untuk membantu dan mereka meninju buaya lalu menyeretnya kembali ke perahu karet.
"Ketika kecelakaan itu terjadi, saya sepenuhnya menerima kenyataan bahwa saya akan kehilangan kaki saya," tambah Smith.
"Saya berkata kepada semua teman saya, 'Tidak apa-apa, saya kehilangan kaki saya, saya masih hidup."
Dia diangkut dengan helikopter dari tempat kejadian ke pos bantuan di Livingstone terdekat dan kemudian ke ibu kota Lusaka.
Ahli bedah melakukan sejumlah operasi untuk menyelamatkan kakinya.
"Kemudian saya diberitahu bahwa kaki saya akan baik-baik saja. Saya akan bisa berjalan dan itu sangat melegakan," ujar Smith.