SETELAH menjelajahi berbagai destinasi wisata di Tasikmalaya, tak lengkap rasanya jika Anda tidak membawakan oleh-oleh khas daerah di Jawa Barat ini. Mulai dari makanan hingga kerajinan tangan.
Oleh-oleh khas Tasikmalaya dapat Anda beli di sejumlah lokasi, khususnya di tempat-tempat wisata. Berikut ini 15 di antaranya;
1. Kue Aci
Oleh-oleh Tasikmalaya yang pertama ada kue aci, yaitu terbuat dari Aci atau tepung kanji/tapioka. Kemudian dicampur dengan mentega, telur dan juga gula.
 Baca juga: Fakta-Fakta Menarik Curug Panetean, Wisata Alam Lagi Hits di Tasikmalaya
Harga untuk satu kantung kue aci ini relatif terjangkau. Selain ringan, rasanya juga enak. Pas dijadikan camilan Anda.
2. Ladu
Ladu adalah salah satu oleh-oleh khas Tasikmalaya yant biasa diburu oleh para wisatawan. Makanan ini dibuat dari olahan beras ketan dan gula. Sekilas bentuknya mirip dengan dodol Garut.
 
Ladu (Youtube)
Meski pada awalnya ladu hanya dibuat pada hari Raya Idul Fitri saja, namun kini sudah bisa ditemukan dengan muda di beberapa toko oleh-oleh khas Tasikmalaya. Makanan yang bercita rasa manis ini dijual dengan harga yang murah.
3. Kalua Jeruk
Biasanya kulit jeruk dibuang begitu saja, akan tetapi di Tasikmalaya disulap menjadi makanan unik yang terbuat dari kulit buah jeruk yaitu dinamakan kalua jeruk.
Kulit jeruk diolah menjadi manisan dan dipadukan dengan perasa seperti stroberi maupun durian ini menghasilkan rasa yang unik dan enak sekali, sehingga kalua jeruk cocok dijadikan oleh-oleh untuk keluarga di rumah.
4. Kolontong
Â
Selanjutnya adalah kolontong yang menjadi oleh-oleh khas Tasikmalaya. Makanan khas ini rasanya sangat gurih dan enak yang dibuat dari beras ketan yang diolah menjadi camilan.
 Baca juga: Traveling ke Semarang, Jangan Lupa Beli 7 Oleh-Oleh Khas Ini
Saat ini kolontong jarang ditemui, dan menjadi camilan yang cukup langka. Namun jika Anda ke Tasikmalaya cobalah berburu makanan satu ini untuk dijadikan oleh-oleh.
Â
5. Pecel Oranye
Pecel Oranye ini termasuk kuliner legendaris lho di Tasikmalaya. Warung pecel ini sudah berdiri sejak zaman penjajahan Belanda, tepatnya pada 1925.
Lokasinya berada di Jalan Empang, Tawang, Cihideung, Yudanagara, Kec. Cihideung, Kota Tasikmalaya. Bumbu pecel di warung ini sangat khas, perpaduan rasa manis, gurih, asin dan asamnya bercampur menjadi satu.
6. Soto Ayam Patamuran
Berkunjung ke Tasikmalaya jangan sampai melewatkan menyantapnya soto ayam Patamuran. Lokasinya berada di Jalan Pataruman, Yudanagara, Kec. Cihideung, Kota Tasikmalaya.
 
Ilustrasi soto ayam
Warung makan soto ayam ini juga termasuk legendaris, yaitu buka sejak 1960-an. Disini Anda bisa memilih jenis isian untuk sotonya ada paha, ceker, dada, ati ampela, kepala bahkan kulit.
Daging ayam kampung jadi ciri khas soto ayam Patamuran ini. Disiram dengan kuah soto yang kaya akan tempat, da. Disajikan selagi hangat, membuat hidangan ini semakin nikmat.
7. Bubur Haji Zaenal
Selanjutnya adalah bubur Haji Zaenal yang berlokasi di jalan R. Ikik Wiradikarta, Tawangsari, Kec. Tawang, Kota. Tasikmalaya. Juga bagian dari kuliner legendaris Tasikmalaya, dibuka sejak 1969.
Bubur Haji Zaenal ini terdiri dari toping pelengkap diatas bubur ada suwiran daging ayam, ati ampela, daun bawang, cakwe, dan berambang goreng.
Semangkuk lengkap bubur ayam dibandrol mulai dari Rp15,000 sampai Rp20,000 saja.
8. Nasi Cikur Penyerutan
Nasi Cikur Penyerutan menjadi salah satu kuliner khas dari Tasikmalaya. Diperkirakan sudah buka sejak puluhan tahun lamanya, namun belum pasti kapan tahun pertama berdirinya.
Salah satu warung yang menyediakan nasi cikur ini ada di kedai Nyonya Iyen, berlokasi di jalan Panyerutan, Nagarawangi, Kecamatan, Cihideung, Tasikmalaya.
Rasa dan aroma nasi cikur ini begitu khas, apalagi disantap dengan aneka lauk pauk khas Sunda. Oh iya, dalam bahasa Indonesia cikur artinya kencur.
9. Mie Baso Cicim
Selanjutnya adalah mie baso Cicim, yakni terdiri dari baso sapi dan lacupan. Lacupan sendiri merupakan makanan yang terbuat dari tepung beras dibuat menyerupai otak-otak.
 
Makanan satu ini tersedia dalam dua pilihan, yaitu bakso yamin dan bakso kuah. Kedua varian tersebut memiliki cita rasa yang enak dan nikmat. Mie baso Cicim ini masuk dalam daftar tempat makan hits di Tasikmalaya.
Mie baso Cicim berlokasi di Empangsari, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya.
10. Raja Sate Maranggi
Taman Harapan No.5, Kahuripan, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya. Sate Maranggi olahan sate khas Tasikmalaya ini terbuat dari daging sapi dengan potongan yang besar-besar. Daging sapi ditusuk kemudian di bakar lalu disiram dengan bumbu kecap.
Raja Sate Maranggi jadi salah satu restoran yang paling dikenal di kota Tasikmalaya. Rasanya nikmat, dagingnya empuk. Cocok disantap dengan lontong atau nasi hangat.
11. Nasi TO Tasik
Nasi TO Tasik ini jadi salah satu kuliner khas dari Tasikmalaya. TO sendiri adalah singkatan dari Tutug Oncom, ya makanan ini adalah campuran nasi biasa dengan oncom yang ditumbuk (ditutug) dan merupakan makanan khas Sunda.
Bahan yang dipakai untuk nasi TO ada nasi putih, bawang putih, oncom, bawang merah, kencur, cabai, kemangi, gula dan garam.
Biasanya satu porsi nasi TO ini disajikan dengan aneka lauk pauk seperti telur dadar, ikan, ayam goreng, aneka lalapan hingga sambal.
12. Rengginang Oyek
Oleh-oleh selanjutnya khas Tasikmalaya yaitu rengginang oyek. Camilan satu ini banyak diburu oleh wisatawan untuk dibawa pulang.
Salah satu kawasan yang menjadi pusat pembuatan rengginang oyek berada di di Tenjowaringin, jadi Anda bisa datang langsung ke kawasan tersebut atau bisa juga membelinya di toko oleh-oleh yang ada di sekitar kota Tasikmalaya.
Rengginang oyek terbuat dari beras ketan yang dikukus hingga matang kemudian dibentuk bulat lebar. Sebelum rengginang siap digoreng harus melalui proses penjemuran terlebih dahulu di bawah_sinar matahari langsung hingga kering agar beras ketan menjadi keras dan siap digoreng hingga menghasilkan tekstur renyah dan gurih.
13. Cilok Goang
Â
Belum lengkap rasanya jika Anda mengunjungi Tasikmalaya, malah melewatkan untuk menikmati kuliner dari olahan tepung aci, salah satunya adalah cilok Goang.
Cilok Goang bertekstur kenyal dan lembut ini bercita rasa pedas manis dari sambal dan disiram bumbu kacang beserta kecap ini rasanya juara dan disajikan tanpa dicolok atau langsung di dalam piring dan diberi campuran mie kering, tahu, ceker ayam.
 
Kemudian disiram kuah Goang dan diberi taburan bawang goreng agar aromanya lebih wangi dan menghasilkan rasa yang lebih khas dan nikmat.
14. Kelom Geulis
Setelah menikmati dan memborong aneka kuliner, Anda juga bisa membeli kelom geulis sebagai oleh-oleh khas Tasikmalaya. Sandal ini terbuat dari kayu mahoni. Kerajinan satu ini dibuat langsung dengan tangan pengrajinnya.
Sandal yang terbuat dari kayu ini memiliki beragam motif mulai dari biru langit, bunga, dil. Untuk mewarnainya menggunakan air brush.
15. Payung Geulis
Selain kelom Anda juga dapat membeli payung geulis sebagai oleh-oleh khas Tasikmalaya.
Payung yang cantik ini menjadi salah satu ikon kota Tasik. Payung geulis ini terbuat dari kayu untuk rangkanya dan penutupnya yang terbuat dari kain bordir.
