MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengingatkan pelaku perhotelan dan pariwisata terus menerapkan protokol kesehatan.
Salah satu upayanya dengan memanfaatkan program Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainability (CHSE) demi memulihkan pariwisata di Jawa Timur.
Baca juga:Â Â Nonton MotoGP Mandalika 2022, Ini 3 Alternatif Penginapan Selain Hotel
"Penggunaan PeduliLindungi juga tolong dipergunakan dengan baik. Ini benar-benar harus difungsikan dalam mendukung program utama CHSE dalam prioritas pemulihan ekonomi sektor pariwisata," kata Sandiaga Uno saat Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Jawa Timur di Hotel Grand Mercure Malang, Kamis (13/1/2022).
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak menyambut baik niat dari PHRI Jatim untuk mendukung kebangkitan pariwisata Jatim yang selama ini mengalami keterpurukan akibat pandemi Covid-19.
Â
Pihaknya mencatat, setidaknya ada 1.500 hotel di Jawa Timur. Akan tetapi yang telah terverifikasi CHSE baru ada 196 yang artinya 1.344 yang belum masuk verifikasi, harapannya kedepan melalui program PHRI Jatim bisa memeratakan seluruhnya dalam mendukung kebangkitan pariwisata.
"Kita harap PHRI jadi wadah profesionalisme. Target investasi kita juga tinggi di tahun 2022. Ini harus kita awali dengan optimisme untuk Jatim bangkit," ungkapnya.
 Baca juga: 5 Rekomendasi Desa Wisata untuk Liburan Asyik Ala Sandiaga Uno, Patut Dikunjungi!
Mantan Bupati Trenggalek ini menyebut kontribusi sektor pariwisata, perhotelan, dan makanan minuman (mamin) di Jawa Timur cukup besar. Apalagi selama hampir tahun 2021, sektor tersebut menyumbang setidaknya 7 persen dari pertumbuhan ekonomi Jawa Timur.
"Sektor akomodasi makanan minuman tumbuh hampir 7 persen dari perekonomian Jawa Timur, tetapi punya dampak besar bagi Sektor lain," ucapnya.