BAGI para penumpang pesawat terbang, sejatinya terdapat sebuah aturan tak tertulis dan tidak resmi terkait pakaian yang sebaiknya dihindari penggunaannya, termasuk dalam hal ini juga sepatu.
Buat kamu para traveler yang merupakan pengguna aktif transportasi udara ini, perlu menghindari memakai jenis sepatu tertentu demi keselamatan pribadi maupun orang lain selama penerbangan.
Hal ini berdasarkan penuturan para pakar industri aviasi tersebut. Lantas sepatu apa sajakah itu? Berikut ulasannya!
1. High Heels
High heels atau sepatu hak tinggi memang terkenal tidak nyaman untuk aktivitas seperti berjalan kaki atau menaiki tangga, tapi itu hanya masalah kecil terkait alasan mengapa kamu sebaiknya menghindari pemakaian sepatu jenis ini.
Baca juga:Â Syarat Membawa Hewan Kesayangan Naik Pesawat, Jangan Asal Angkut!
"Para ahli menentang pemakaian sepatu hak tinggi di pesawat karena mereka membahayakan keselamatan penumpang," ungkap Michelle Halpern, pakar perjalanan dan editor pendiri Live Like it's the Weekend.
Alasannya adalah, Michelle menyebut bahwa ujung sepatu yang runcing pada bagian tumit itu bisa menusuk tombol tiup yang berguna untuk evakuasi darurat.
"Sepatu hak tinggi praktis merupakan perangkap kematian dalam situasi darurat karena mengurangi waktu reaksi dan membahayakan peralatan keselamatan seperti seluncuran untuk pendaratan darurat," kata Michelle sebagaimana dilansir dari BestLife, Kamis (20/1/2022).
Hal itu juga diperkuat oleh pernyataan Brett Manders, seorang pilot udara internasional dan penulis buku Behind the Flight Deck Door menunjukkan bahwa jika terjadi pendaratan darurat, Anda mungkin benar-benar diminta untuk melepas sepatu hak tinggi Anda karena risiko yang ditimbulkannya.
Selain soal keselamatan penerbangan, menggunakan high heels saat di pesawat sangat beresiko untuk kesehatan kaki anda. Andrea Fischbach, seorang pramugari American Airlines mengatakan kepada Who What Wear bahwa dalam hal alas kaki, dia sangat menyarankan untuk tidak menggunakan sepatu hak tinggi.
Baca juga:Â Terungkap! Ini 4 Alasan Sulitnya Pilot Mendaratkan Pesawat Kosong
Hal itu untuk membantu mengurangi pembengkakan kaki, yang biasa terjadi selama perjalanan udara karena kaki tidak aktif . Bekuan darah di kaki Anda, atau dikenal sebagai deep vein thrombosis (DVT), dapat terbentuk jika pembengkakan berlebihan berlangsung selama beberapa jam.
"Jika Anda tinggi, sering bepergian, atau dalam penerbangan panjang, ini sangat penting karena Anda menghadapi risiko mengembangkan DVT pada kaki," kata Fischbach.
But wait, anda mungkin bertanya pada diri sendiri, "Bagaimana dengan pramugari?"
Faktanya memang banyak maskapai penerbangan mengharuskan pramugari untuk memakai sepatu high heels sebagai bagian dari busana nya, namun itu tidak berlaku saat di kabin pesawat.