BAGI Anda pecinta olahraga bola, mungkin Anda sudah pernah mencoba untuk bermain softball, bola voli, sepak bola, dodgeball, dan liga intramural bola tangan. Setelah memiliki pengalaman dengan permainan tersebut, Anda mungkin mencari olahraga berikutnya.
Pernahkah Anda mendengar tentang Pok-A-Tok? Ini mungkin hanya menangkap! Tetapi Anda harus menjadi seorang arkeolog yang mengkhususkan diri pada orang-orang Mesoamerika untuk memiliki harapan untuk melacak lapangan dan peralatan bermain.
Melansir laman Amatravel, Pok-A-Tok adalah permainan bola yang dimainkan oleh bangsa Maya kuno lebih dari 1.000 tahun yang lalu di tempat yang sekarang bernama Cancun dan Riviera Maya.
Juga, ada bukti bahwa Toltec dan Aztec memainkan variasi permainan juga, karena ada stadion tersebar di seluruh Meksiko. Apakah Anda menganggap diri Anda gila olahraga besar? Pok-A-Tok memberi arti tambahan bagi para pemain keras.
Baca juga:Â Goa Bawah Air Terbesar di Dunia Peninggalan Suku Maya Ditemukan di Meksiko
Bukan sekadar permainan
Meski dimainkan oleh orang-orang dari semua lapisan masyarakat Maya untuk bersenang-senang, Pok-A-Tok juga digunakan sebagai cara untuk menyelesaikan konflik antara kelompok yang bertikai dan bangsawan.
Terlebih lagi, sumber yang dipulihkan menunjukkan bahwa pemimpin pihak yang kalah (dan mungkin seluruh tim) terkadang dibunuh dan dikorbankan untuk para dewa alias dijadikan tumbal.
Mereka yang telah belajar tentang budaya Maya tahu bahwa kematian, kehidupan setelah kematian, dan pengorbanan manusia dipandang sebagai aspek integral dari kehidupan.