PESAWAT semasa Perang Dunia II yang hilang ditemukan di wilayah terpencil Pegunungan Himalaya India setelah 77 tahun tanpa ada yang selamat. Namun, pencarian pesawat itu menyebabkan tiga orang pemandu tewas.
Melansir NDTV, pesawat angkut C-46 itu membawa 13 orang dari Kunming di China selatan lalu menghilang dalam cuaca badai di atas bentangan pegunungan negara bagian Arunachal Pradesh pada tahun 1945.
"Pesawat ini tidak pernah terdengar lagi. Itu (pesawat ini) menghilang begitu saja," kata Clayton Kuhles, seorang petualang AS yang memimpin misi pencarian.
Kuhles menjelaskan, ekspedisi pencarian pesawat ini memakan waktu berbulan-bulan.
Ia bersama tim pemandu dari kelompok etnis Lisu lokal mengarungi sungai setinggi dada dan berkemah di suhu beku di ketinggian.
Tiga pemandu dilaporkan meninggal karena hipotermia pada tahap awal proyek saat berkemah selama badai salju September 2021.
Namun tim akhirnya menemukan pesawat di puncak gunung yang tertutup salju bulan lalu, dengan mengidentifikasi puing-puing melalui nomor ekor.
Tak ada jejak manusia di antara puing pesawat tersebut.