CARA unik dilakukan anak-anak di lereng Gunung Merbabu, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali saat menunggu waktu buka puasa.
Aktivitas ngabuburit dilakukan dengan bermain meriam bambu. Setiap sore, mereka membawa meriam bambu untuk dibawa ke lahan kosong.
Meriam bambu dibunyikan jauh dari lokasi permukiman penduduk agar suaranya tidak mengganggu.
Saat bermain, meriam bambu ditata berjajar. Setelah siap, meriam bambu dibunyikan dengan cara menyulut lubang yang menjadi tempat untuk bahan bakar. Agar suaranya keras, maka harus mengunakan bahan dari karbit.
βTapi kadang-kadang tidak berbunyi,β kata salah satu anak yang bermain meriam bambu, Riski Bagas Pratama.
Lahan kosong sengaja dipilih karena selain aman dan nyaman, mereka bisa melihat langsung pemandangan puncak Gunung Merapi.
Lokasi yang berada di lereng Gunung Merbabu, bisa melihat jelas puncak Gunung Merapi.
(nia)