PEMERINTAH Rusia tengah membahas pemberian subsidi kepada maskapai penerbangan dan bandara untuk membantu mereka dalam mengatasi kerusakan ekonomi yang disebabkan oleh sanksi Uni Eropa atau dunia barat sebagai konesekuensi atas invasi militer Kremlin ke Ukraina.
Demikian laporan kantor berita Interfax. Nantinya, maskapai akan dapat menerima kompensasi untuk pendapatan yang hilang yang berasal dari pembatalan penerbangan paksa.
"Sedangkan negara akan mendukung 11 bandara di Rusia tengah dan selatan," sebut Interfax.
Sanksi telah melarang pasokan suku cadang ke maskapai Rusia, sehingga membuat perawatan menjadi lebih rumit.

Seperti diketahui, dunia penerbangan negeri pimpinan Vladimir Putin itu kian berada dalam situasi tertekan.
Pasalnya, sebanyak 21 maskapai Rusia "dihukum" lantaran negara itu menginvasi Ukraina.
Puluhan maskapai penerbangan Rusia dilarang terbang karena masalah keselamatan dan pemeliharaan. Uni Eropa juga melarang pasokan, penjualan, penyewaan, perawatan hingga asuransi pesawat milik Eropa di Rusia.
(put)