WADI Al-Asilah berisi 60 prasasti era awal Islam, dibangun dengan bahan yang sangat penting dalam studi kaligrafi Arab. Lembah Al-Asilah adalah salah satu lembah di timur laut Makkah, Arab Saudi.
Berbatasan dengan Masjidil Haram dari sisi Al-Ju'ranah dan terletak di antara El-Baroud dan Al-Abtah, di barat laut situs ritual. Lebarnya 2 kilometer dan panjangnya 6 kilometer, dan membentang antara Rai' Al-Nuqra dan Rai' Umm Al-Silm.
 BACA JUGA: Mengenal Istana Raja Abdulaziz, Monumen Bersejarah Paling Populer di Arab Saudi
Dr Fawaz Al-Dahas, direktur Pusat Sejarah Makkah, mengatakan bahwa wilayah Al-Asilah dikenal sebagai lingkungan keturunan Abdullah bin Khalid bin Usayd, yang memerintah Makkah pada masa kekhalifahan Khalifah Utsman bin Affan.
Â
Melansir dari Arab News, Selasa (10/5/2022), Wadi Al-Asilah kaya akan prasasti awal Islam, terutama di Pegunungan Al-Wajrah dan di batu Al-Qimmah. Yang pertama berisi tiga puncak: Al-Wajrah Al-Kabir (Wajrah Agung), Al-Wajrah Al-Saghir (Wajrah Kecil) dan Gunung Abu Sirrah.
Jumlah total prasasti adalah sekitar 60, termasuk satu atas nama Safiyyah binti Shiba binti Utsman, dan satu lagi atas nama Muhammad bin Abdul Rahman bin Hashim dari abad pertama.
 BACA JUGA: Museum Aceh Diserbu Wisatawan saat Libur Lebaran, Ada yang Datang Jauh-Jauh dari Sulawesi
Lingkungan melihat minat yang besar selama berabad-abad dari khalifah dan sultan Muslim, serta penguasa Makkah.
Mereka antusias untuk menyediakan air minum bagi para peziarah. Daerah itu terletak di jalur karavan ziarah Irak. Sumur-sumur menjadi bergerombol di dekat lokasi prasasti, dengan jarak kecil sekitar 200 meter memisahkannya.
(sal)