BALI merupakan salah satu destinasi wisata favorit turis dunia. Namun, saat liburan ke Pulau Dewata, wisatawan harus menjunjung tinggi aturan adat, budaya, hingga norma-norma yang berlaku di masyarakat. Sedikitnya ada 9 hal yang tak boleh dilakukan di Bali.
Masyarakat Bali sangat menjaga adat istiadat, budaya, bahkan norma-norma, sekalipun mereka sangat terbuka dan ramah dengan wisawatan dari luar. Mereka akan memperlakukan tamu dengan baik, sehingga membuat turis betah berlama-lama di Bali.
Dihimpun dari beberapa sumber, berikut 9 hal yang tidak boleh Anda lakukan saat berada di Bali.
 BACA JUGA:Viral Ponsel Bapak-bapak Diambil karena Rekam Turis Bule di Bali
1. Bertingkah di Tempat Suci
Beberapa waktu lalu, viral wisman bertingkah tak sopan di tempat yang disucikan di Bali. Hal tersebut mendapat kecaman sangat keras, karena dirasa tidak mencerminkan kesopanan. Bahkan menodai kesucian tempat itu sendiri.
Â
Tari Kecak Bali (Kemenparekraf)
Tak hanya tingkah laku, berbicara pun haruslah sopan santun. Jangan sampai Anda mendapatkan masalah di Bali, hanya karena perbuatan yang tidak menyenangkan.
2. Sembarangan Masuk Tempat Suci
Selain harus menjaga kesopanan, Anda sebagai orang asing jangan sembarangan masuk ke tempat suci di Bali. Ada sejumlah kawasan-kawasan yang tidak boleh sembarangan dimasuki oleh orang lain.
Kemudian, meskipun ada beberapa tempat suci yang diperbolehkan dilihat atau disinggahi orang asing juga wisatawan, namun tetap saja terdapat aturan-aturan patut diikuti. Serta jangan sembarangan masuk begitu saja.
 BACA JUGA:Bali Nomor 1, Ini 10 Tempat Wisata Paling Bahagia di Dunia
3. Melangkahi Canang
Jika Anda ke Bali, maka Anda akan melihat canang atau sesajen yang ditaruh oleh masyarakat Bali di setiap sudut ruangan hingga jalan-jalan besar. Hal itu karena masyarakat setempat masih sangat menjaga budayanya.
Nah apabila Anda melihat canang, jangan sesekali melangkahi apalagi sampai merusaknya. Jika itu dilakukan artinya Anda tidak menghormati masyarakat Bali.
4. Berkeliaran saat Nyepi
Masyarakat Bali yang mayoritas Hindu sangat menjaga kesakralan hari-hari besar seperti Nyepi. Ketika waktu tersebut datang, maka mereka akan menyepi atau tidak keluar rumah.
Â
Ketika hari Nyepi datang, baiknya Anda juga ikut menyepi dan tidak keluar rumah. Apalagi sampai membuat ulah.
5. Berperilaku Tidak Sopan saat Upacara Adat
Saat upacara adat di Bali berlangsung, biasanya sebagian akses jalan akan tertutup oleh kegiatan tersebut. Alhasil lalu lintas pun jadi sedikit terhambat, atau macet.
Untuk itu ketika upacara adat berlangsung, lebih baik Anda bersabar. Jangan sesekali berperilaku tidak sopan, apalagi sampai mengumpat.
Follow Berita Okezone di Google News