SITUS purbakala merupakan peninggalan dari zaman megalitikum atau zaman batu besar. Pada zaman itu, manusia sudah dapat meningkatkan kebudayaan yang terbuat dari batu-batu besar. Ada beberapa situs peninggalan zaman megalitikum di Indonesia, salah satunya adalah Batu Berak.
Peninggalan megalitikum Batu Berak terletak di provinsi paling selatan pulau Sumatera, yaitu Lampung. Situs ini tepatnya terletak di Komplek Kebun Tebu/Batu Berak, Pekon Purawiwitan, Kecamatan Sumber Jaya, Kabupaten Lampung Barat, atau sekitar 116 km dari Kota Bandar Lampung.
Asal mula nama Batu Berak sendiri diambil dari bahasa Lampung, yaitu Berak yang berarti sejajar. Maka, Batu Berak dapat diartikan Batu Sejajar. Pada kenyataannya, memang posisi batu-batu tersebut sejajar dan tersusun rapi.
Situs purbakala ini pertama kali ditemukan oleh rombongan transmigrasi Biro Rekonstruksi Nasional (BRN), dari Subang, Jawa Barat pada tahun 1951.
Meski ditemukan pada tahun 1951, penelitian tentang Baru Berak baru dilakukan kembali di tahun 1981-1989.
Dari hasil penelitian tersebut, diduga bahwa situ Batu Berak merupakan tempat pemukiman, pemujaan, dan juga tempat penguburan.
Area situs yang mencapai 3 hektare memiliki beberapa peninggalan, seperti dolmen, menhir, batu datar, manik-manik kaca dan batu, keramik lokal dan asing.
Ada juga batu umpak dan batu lumpang yang dibangun di suatu bukit kecil dikelilingi sungai, sawah, dan empang.
Follow Berita Okezone di Google News