HARI ulang tahun (HUT) Tentara Nasional Indonesia (TNI) diperingati setiap tanggal 5 Oktober. Hari ini, TNI telah berusia 77 tahun. Sejak didirikan, tentunya TNI memiliki sejarah dan latar belakang yang berhubungan dengan perjuangan Indonesia.
Perjuangan dan prestasi mereka bisa diapresiasi dengan mengunjungi museum-museumnya. Ingin tahu tentang sejarah dan bukti perjuangan serta senjata apa saja yang digunakan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI)?
Anda bisa mengunjungi 4 museum berikut, di sini Anda bisa menyaksikan berbagai koleksi mulai dari senjata dan kendaraan tempur. Di mana saja? Yuk, disimak artikel berikut.
1. Museum Brawijaya, Malang
Museum Brawijaya adalah museum militer yang terletak di Jalan Ijen Nomor 25 A, kota Malang, Jawa Timur. Museum ini dibangun pada tahun 1962, dan diresmikan pada 4 Mei tahun 1968.
Museum ini memiliki cukup lengkap yang dulunya pernah digunakan untuk memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia (RI) pada tahun 1945.
Di museum ini Anda bisa menemukan beberapa koleksi penting, seperti Tank buatan Jepang, Senjata Penangkis Serangan Udara (PSU), Meriam 3,7 inchi, Patung Jenderal Sudirman, Peta Rute Gerilya, dan atribut perang lainnya.
Salah satu koleksi yang mencolok adalah Gerbong Maut di halaman tengah museum. Gerbong ini mengangkut para pekerja paksa di zaman Belanda, namun karena tak ada lubang udara, para pekerja akhirnya tewas di gerbong tersebut.
(Foto: Instagram/@museum.brawijaya)
2. Museum Satria Mandala, Jakarta
Museum Satria Mandala merupakan museum yang dikhususkan untuk mengenang perjuangan TNI. Museum ini terletak di Jalam Jenderal Gatot Subroto No.14, Jakarta Selatan.
Di museum ini tersimpan berbagai benda sejarah yang berkaitan dengan perjuangan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dari tahun 1945 sampai sekarang.
Aneka senjata berat dan ringan, atribut ketentaraan, panji-panji, dan lambang-lambang di lingkungan TNI, kendaraan perang seperti tank dan panser. Didalam museum ini juga terdapat 74 diorama yang menggambarkan peranan TNI.
Selain diorama, dipamerkan pula dokumen, peta operasi, dan benda-benda relik lainnya. Fasilitas lain di museum ini adalah Taman Bacaan Anak, Kios Cenderamata, Kantin, serta gedung serbaguna yang berkapasitas 600 kursi.
(Foto: Instagram/@zi_fauzi)
3. Museum Dirgantara Mandala, Yogyakarta
Museum Dirgantara Mandala, adalah museum yang digagaskan oleh TNI Angkatan Udara yang berisikan benda-benda koleksi sejarah, dimana sebagian besarnya berupa pesawat terbang yang pernah mengabdikan diri di lingkungan TNI AU.
Diresmikan pada 29 Juli 1978, museum ini memiliki lebih dari 10 ribu koleksi komponen alutsista dan 40 pesawat terbang dari negara Barat hingga Timur.
Museum ini terletak di komplek Pangkalan Udara Adisucipto Jl. Raya Janti, Karang Janbe, Maguwoharjo, Kec. Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Follow Berita Okezone di Google News