Share

Sejumlah Tempat Wisata di China Lockdown, Khawatir Omicron BF.7 Meluas

Nurul Fitriyah, Jurnalis · Minggu 09 Oktober 2022 02:50 WIB
https: img.okezone.com content 2022 10 08 406 2683065 sejumlah-tempat-wisata-di-china-lockdown-khawatir-omicron-bf-7-meluas-H3L6ayACKm.jpg Wisata China (Foto: traveldailymedia.com)

SEJUMLAH objek wisata di China dikenai penguncian wilayah atau lockdown menjelang berakhirnya musim liburan Hari Nasional. Kebijakan itu karena dipicu kekhawatiran meluasnya penularan COVID-19 varian Omicron BF.7.

Objek wisata perbukitan Zhangjiajie di Provinsi Hunan dan beberapa wilayah lainnya diberlakukan manajemen statis, istilah baru yang dipakai otoritas kesehatan China untuk menggantikan istilah "lockdown", mulai Kamis 6 Oktober 2022.

Melansir dari laporan ANTARA, Sabtu (8/10/2022), Zhangjiajie yang berada di wilayah tengah China dalam beberapa tahun terakhir dibanjiri wisatawan karena ketenarannya setelah menjadi lokasi pengambilan gambar untuk film Avatar.

 BACA JUGA:10 Destinasi Wisata Bersejarah Saksi Bisu Kejamnya Perang di Indonesia, Dikenal Angker!

Pengelola objek wisata Kota Tua Fenghuang di Provinsi Hunan, Jumat, menyatakan permintaan maaf kepada para pengunjung yang telantar setelah ditemukan lima kasus positif.

Pihaknya berjanji akan menggratiskan tiket masuk pada 2023 kepada para pengunjung objek wisata kelas A yang telantar tersebut.

 

Kota Haikou di Provinsi Hainan juga mengumumkan manajemen statis sementara mulai Kamis pukul 07.00 waktu setempat (06.00 WIB) hingga Jumat pukul 22.00.

Kebijakan tersebut diambil setelah kota di pulau tropis di wilayah selatan China itu terdapat tujuh kasus positif sejak Rabu (5/10).

 BACA JUGA:6 Destinasi Instagramable di PIK 2, Pantai Pasir Putih hingga Hutan Mangrove

Beberapa kota lain memperketat kebijakan antipandemi melalui pemeriksaan suhu badan dan kartu kesehatan di pusat-pusat transportasi publik, termasuk persyaratan membuat janji terlebih dulu sebelum memasuki pusat keramaian.

Media China mencatat beberapa kota yang memperketat arus keluar-masuk orang di antaranya, Shanghai, Chongqing, Nanjing di Provinsi Jiangsu, dan Urumqi di Daerah Otonomi Xinjiang selama tujuh hari musim liburan Hari Nasional mulai Sabtu (1/10).

Follow Berita Okezone di Google News

Kasus Omicron BF.7 di China pertama kali ditemukan di Hohhot, Daerah Otonomi Mongolia Dalam pada 28 September 2022.

Hingga Kamis (6/10) di Mongolia Dalam terdapat 381 kasus positif dan 1.554 kasus tanpa gejala, mayoritas kasus ditemukan di Kota Hohhot .

Beberapa wilayah di Mongolia Dalam lainnya, termasuk di Ulanhot, dikenai manajemen statis mulai Jumat hingga Minggu (9/10).

 Ilustrasi

Orang yang pernah positif dan pernah mendapatkan vaksin COVID-19 sangat mungkin tertular varian Omicron BF.7.

Saat ini China juga sedang bersiap menggelar hajatan politik akbar lima tahunan, Kongres ke-20 Partai Komunis China (CPC) mulai 16 Oktober mendatang.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini