TERDAPAT 5 landmark paling terkenal di wilayah ASEAN yang akan dibahas dalam artikel ini. Landmark umumnya di beberapa negara sebagai ikon tak terkecuali di negara Asia Tenggara.
Tak hanya sebagai ikon negara, landmark-landmark ini umumnya dikunjungi sebagai kawasan wisata yang wajib untuk dikunjungi saat bertandang di negara tersebut.
Di ASEAN sendiri terdapat beberapa landmark paling terkenal yang tak pernah sepi pengunjung. Lantas, mana saja landmark paling terkenal di wilayah ASEAN? Untuk mengetahuinya, berikut ulasannya sebagaimana Okezone rangkum dari berbagai sumber.
Monas, Jakarta
Monas atau Menara Nasional merupakan landmark terkenal Indonesia yang terletak di Lapangan Medan Merdeka, Jakarta Pusat. Landmark ini termasuk wujud dari penghargaan Indonesia terhadap para pejuang yang sudah mengorbankan nyawanya dalam melawan penjajah di masa lalu.
(Foto: MNC Portal)
Tinggi Monas diketahui mencapai 132 meter atau 422 kaki yang menjulang dengan lapisan emas di puncaknya. Lapisan emas itu melapisi lidah api yang ada di puncak Monas sebagai gambaran kobar semangat para pejuang.
Monas sendiri dibangun pada tanggal 17 Agustus 1961 di bawah pengawasan Presiden Soekarno dan diresmikan pada 12 Juli 1975.
Menara Petronas, Malaysia
Jika berbicara tentang Negeri Jiran, maka yang ada di benak adalah Menara Petronas yang menjadi landmark terkenal Malaysia.
(Foto: Instagram/@syu_ya23)
Menara ini sempat menjadi gedung tertinggi di dunia dan hasil kerja sama Adamson Associates Architects, Kanada dan Cesar Pelli of Cesar Pelli and Associates Architects, Amerika. Menara Petronas memiliki 88 lantai dengan desain yang merepresentasikan budaya Islam.
Patung Merlion, Singapura
Patung Singa atau Patung Merlion merupakan landmark paling terkenal di wilayah ASEAN berikutnya. Landmark milik Singapura ini selalu menjadi objek foto bagi setiap wisatawan yang berkunjung.
Patung yang mirip dengan singa yang mengeluarkan air dari mulutnya itu dirancang oleh Fraser Brunner dan diresmikan oleh Lee Kuan Yew pada tanggal 15 September 1997. Tinggi patung ini mencapai 8,6 meter dengan berat 70 ton.
Secara filosofi, Patung Merlion menceritakan tentang Nila Utama yang melihat seekor singa ketika sedang berburu di perjalannya ke Pelabuhan Temasek. Pelabuhan tersebut kini menjadi Singapura.
Follow Berita Okezone di Google News