ADA 7 negara yang mayoritas penduduknya wanita. Menurut data PBB jumlah penduduk dunia sudah mencapai sekitar 7,94 miliar jiwa per Juli 2022.
Asia Timur dan Asia Tenggara menjadi wilayah dengan penduduk terbanyak, yakni mencapai 2,34 miliar jiwa per Juli 2022. Dari jumlah tersebut, diketahui terdapat beberapa negara yang mayoritas penduduknya adalah wanita.
Lantas, negara mana saja yang mayoritas penduduknya wanita?
Melansir dari World Atlas, berikut ini negara dengan mayoritas penduduk wanita.
1. Nepal dengan persentase 54,19 persen
Nepal menjadi salah satu negara yang masyarakatnya didominasi patriarki di Asia Selatan dengan populasi sekitar 29 juta orang. Dari jumlah tersebut, sekitar 54,19 persen adalah perempuan, yang berarti bahwa Nepal memiliki salah satu rasio wanita dan pria tertinggi di dunia.
Rata-rata wanita Nepal memiliki harapan hidup lebih tinggi daripada pria. Dan peluang ekonomi dan ketidakstabilan politik yang menyebabkan banyak pria Nepal meninggalkan negara itu untuk mencari kehidupan yang lebih baik, menjadi alasan wanita menjadi mayoritas di negara Asia Selatan ini.
2. Latvia dengan persentase 53,12 persen
Latvia termasuk negara dengan jumlah wanita jauh lebih banyak daripada pria. Tercatat, 53,12 persen penduduknya adalah wanita. Hal ini disebabkan tingginya angka kematian dini laki-laki yang disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain tingginya insiden kecelakaan dan bunuh diri, serta tingginya prevalensi perilaku berisiko seperti merokok dan minum minuman keras.
3. Lithuania dengan persentase 53,71 persen
Lithuania menjadi negara di mana jumlah wanita jauh lebih banyak daripada pria selanjutnya. Menurut statistik terakhir, populasi wanita adalah 53,71 persen. Hal ini disebabkan wanita cenderung hidup lebih lama daripada pria.
4. Ukraina dengan persentase 53,67 persen
Ukraina termasuk negara yang terletak di Eropa Timur yang terkenal dengan pemandangan dan arsitekturnya yang indah. Negara ini juga menjadi negara dengan mayoritas penduduk wanita 53,67 persen melebihi jumlah pria. Hal ini disebabkan banyak pria meninggal selama Perang Dunia II.
Follow Berita Okezone di Google News