Share

Pramugari Paksa Wanita Disabilitas Pindah Agar Sepasang Kekasih Bisa Duduk dengan Kucingnya di Pesawat

Najwa Avifah Octavia, Jurnalis · Sabtu 10 Desember 2022 03:00 WIB
https: img.okezone.com content 2022 12 09 406 2723954 pramugari-paksa-wanita-disabilitas-pindah-agar-sepasang-kekasih-bisa-duduk-dengan-kucingnya-di-pesawat-3883dfbjcZ.jpg Ilustrasi (iStock)

SEORANG wanita disabilitas sangat marah ketika seorang pramugari menyuruhnya pindah dari kursinya di pesawat, agar sepasang kekasih dapat duduk bersama kucingnya.

Wanita penyandang disabilitas berusia 25 tahun dan suaminya berusia 32 tahun, yang keduanya memiliki “cacat tak terlihat siginifikan”, ia membagikan momen tak menyenangkan selama penerbangan di forum online Reddit.

Saat dalam penerbangan menuju akhir perjalanan, ia sedang mengalami “rasa sakit yang tak tertahankan” setelah jatuh dari tangga baru-baru ini, dan lega telah duduk di kursinya saat setelah sampai di pesawat.

Tak lama kemudian sepasang suami istri naik ke pesawat dengan seekor kucing di pelukan mereka dan duduk di barisan depan. Setelah beberapa saat, pramugari memberi tahu bahwa mereka tak bisa membawa hewan peliharaan di kursi baris pertama karena tidak ada tempat duduk untuk meletakkannya.

Pramugari tersebut bertanya kepada pasangan itu apakah salah satu dari mereka dapat ke kursi lain dengan kucing itu, dan pasangan itu mulai berdebat bahwa mereka ingin duduk bersama.

“Pramugari datang dan meminta kami untuk pindah bersama mereka. Ada kursi kosong tepat di belakang pasangan itu dan setidaknya ada sepuluh orang lain di sekitar kami, dan kami berada di urutan ketiga di barisan belakang di sisi lain,” ungkap wanita penyandang disabilitas seprti dilansir dari Mirror, Jumat (9/12/2022).

"Kami dengan sopan mengatakan tidak dan menjelaskan bahwa saya cacat. Saya menjelaskan bahwa akan memakan waktu lama untuk sampai ke tempat duduk saya, bahwa saya berangkat lebih awal untuk waktu tambahan, dan ada begitu banyak rasa sakit yang tidak saya inginkan untuk bangun lagi."

Pramugari kembali ke pasangan itu dan terus berdebat dengan mereka, sebelum kembali ke wanita itu dan kembali memintanya untuk pindah.

“Petugas yang melawan kemudian memberitahu kami bahwa kami harus menyerahkan kursi kami kecuali mereka menemukan orang lain yang bersedia menggantikan mereka," lanjutnya.

Follow Berita Okezone di Google News

“Saya menjelaskan kepada mereka bahwa diri saya bukan orang yang konfrontatif, jadi saya hanya mengatakan ini bukan cara yang tepat untuk menangani pelanggan penyandang disabilitas.”

"Pasangan itu bisa duduk satu di belakang yang lain atau orang lain bisa menyerahkan kursinya, tapi saya tidak akan pindah dari kursi yang saya bayar."

Setelah perseteruan, akhirnya situasi teratasi ketika penumpang lain di sebelah kursi kosong setuju untuk pindah.

"Tapi pada saat itu, saya sangat marah, kedua pasangan serta pramugari itu secara terbuka memelototi kami," lanjutnya. "Dia cukup kasar selama sisa penerbangan."

Ilustrasi

Kejadian ini menuai komentar pendukung kepada wanita penyandang disabilitas

“Saya akan mengajukan keluhan kepada maskapai,” tulis seseorang.

“Mereka seharusnya memberi tahu kepada seseorang yang membawa kucing untuk menentukan tempat duduk sebelumnya.”

yang lain menambahkan, "membela diri sendiri adalah tindakan yang tepat dan jangan biarkan situasi seperti ini membuat Anda enggan membela diri sendiri di masa depan."

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini