Share

Menguak Alasan Kenapa Janda Dapat Bertahan Hidup Lebih Lama ketimbang Duda

Destriana Indria Pamungkas, Jurnalis · Selasa 20 Desember 2022 16:00 WIB
https: img.okezone.com content 2022 12 19 406 2730140 menguak-alasan-kenapa-janda-dapat-bertahan-hidup-lebih-lama-ketimbang-duda-wN0DQqjDKb.jpg Ilustrasi (Foto: Oberons Grove)

HUBUNGAN pernikahan akan berakhir dengan perpisahan baik karena perceraian atau kematian. Wanita jadi janda, pria jadi duda. Namun, umumnya janda lebih bisa hidup lebih lama ketimbang duda. Kenapa?

Melansir dari New York Times, Selasa (20/12/2022), sebuah penelitian dari Universitas Johns Hopkins menjabarkan jika seorang pria yang ditinggalkan oleh pasangannya karena kematian lebih mungkin untuk meninggal beberapa tahun setelahnya.

 BACA JUGA:5 Alasan Kenapa Janda Lebih Menarik di Mata Pria Muda, Berpengalaman Urusan Ranjang!

Penelitian tersebut berdasarkan survei yang dilakukan 12 tahun lalu dengan subjek lebih dari 4.000 janda berusia 18 tahun ke atas.

 

Moyes Szklo, seorang ilmuwan di Johns Hopkins School of Hygiene and Public Health mengatakan jika faktor psikologis diyakini sebagai tekanan yang berkontribusi lebih pada kematian para duda.

 BACA JUGA:Ternyata Ini Alasan Wanita Terlihat Lebih Cantik Setelah Menjanda

''Dugaan saya adalah kehilangan pasangan memengaruhi kualitas hidup pria dalam banyak hal. Bahkan jika dia bergabung dengan klub atau aktivitas sosial lainnya, selalu ada sesuatu akan hilang (seseorang yang memperhatikannya, pergi bersamanya).” kata Moyez Szklo.

Follow Berita Okezone di Google News

Para peneliti juga berspekulasi jika seorang janda memiliki karakteristik kepribadian yang berbeda dengan duda, sehingga mereka lebih mampu untuk pulih dari rasa kehilangan.

''Wanita mungkin lebih mudah beradaptasi. Mereka mungkin memiliki rasa bertahan hidup yang lebih besar.” ujar Dr. Knut J. Helsing, peneliti utama.

 Ilustrasi

Dalam rancangan skala tekanan hidup yang dibuat oleh TH Holmes dan RH Rahe menunjukan jika kehilangan pasangan menjadi salah satu pukulan psikologis yang sulit untuk dipulihkan.

Dr Helsing dalam surveynya menemukan adanya tingkat kematian sebesar 60 persen pada pria duda berusia 55-65 tahun.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini