Share

Vlogger Korea Utara Getol Bikin Konten Gaya Hidup di Pyongyang, Dituduh Settingan hingga Propaganda

Sri Latifah Nasution, Jurnalis · Jum'at 27 Januari 2023 13:02 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 26 406 2753272 vlogger-korea-utara-getol-bikin-konten-gaya-hidup-di-pyongyang-dituduh-settingan-hingga-propaganda-TWtS0xIpvw.JPG Vlogger Korea Utara rajin bikin konten tuai kontroversi (Foto: YouTube)

SEORANG vlogger asal Korea Utara menyedot perhatian warga Korea Selatan karena gambaran yang meragukan tentang Pyongyang di kanal YouTube-nya. Video yang memamerkan kehidupan di Pyongyang tersebut dibawakannya dalam bahasa Inggris.

Dilansir dari Koreaboo, sejak Agustus 2022, gadis bernama Yu Mi ini telah mengunggah beberapa video lifestyle di kanal YouTube-nya, Olivia Natasha-YuMi Space DPRK Daily.

Sepuluh video yang diunggahnya memperlihatkan kehidupan normal di Pyongyang, ibu kota Korea Utara.

Dalam video pertama yang diunggah, Yu Mi memperkenalkan es krim Korea Utara kepada penontonnya. Beberapa konten tentang gaya hidup di Pyongyang juga muncul satu per satu setelahnya.

Dalam isi video tersebut, masyarakat Pyongyang terlihat kerap mengunjungi taman hiburan, berbelanja, makan di restoran, bahkan berlatih di gym.

Vlogger Korut

(Foto: YouTube/@Olivia Natasha-YuMi Space DPRK Daily)

Keseluruhan isi kanal tersebut fokus menggambarkan kondisi Pyongyang yang dianggap sebagai tempat tinggal impian.

Selain itu, Yu Mi juga menyebutkan bagaimana pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, berusaha memperbaiki kehidupan warganya.

Melihat hal itu, nampaknya netter Korea Selatan tidak percaya bahwa itu adalah konten asli.

Menurut analis, gaya vlog yang amatir tersebut mengisyaratkan konten tersebut adalah taktik yang mulai digunakan Korea Utara untuk menghilangkan propaganda, tanpa ditandai oleh platform.

Follow Berita Okezone di Google News

Media internasional juga melaporkan upaya dari pihak Korea Utara untuk menyebarkan citra negara tersebut melalui media sosial.

Seorang profesor di Universitas Dong-A, Kang Dong Wan mengatakan, Kim Jong-un memanfaatkan platform seperti YouTube dan Instagram untuk menyebarkan propaganda.

Sebelumnya, semua saluran yang dikelola negara berulang kali ditutup karena melanggar aturan platform.

“Strateginya adalah membuat video yang berisi kehidupan sehari-hari warga, dan mengatakan kami tidak jauh berbeda,” kata Kang.

Infografis Wisata Korea Utara

Yu Min bukanlah konten kreator pertama dari Korea Utara. Sebelumnya, vlogger berusia 11 tahun bernama Song Ah, juga membuat video lifestyle dalam bahasa Inggris. Melihat hal tersebut, keduanya disebut-sebut sebagai bagian dari keluarga penting di Pyongyang.

Song Ah sendiri merupakan anak diplomat Korea Utara ke London, juga cicit dari Ri Ul Sol, mantan marshal Angkatan Darat Korea Utara.

Yu Mi pun diyakini sebagai bagian dari keluarga terkemuka, melihat dari tempat-tempat yang ada di vlognya jarang diakses, bahkan untuk keluarga kaya di Pyongyang.

Namun, masyarakat Korea Selatan sudah terbiasa dengan hal tersebut. Ironisnya, ketika dua YouTuber ini mencoba mengenalkan negaranya kepada dunia, kebanyakan negara malah tidak memiliki hak agar akses internet tidak hilang dari sana.

Vlogger Korut

(Foto: YouTube/@Olivia Natasha-YuMi Space DPRK Daily)

“Faktanya jika anak gadis Korea Utara mahir berbahasa Inggris, itu artinya ia berasal dari keluarga terkemuka,” tulis seorang pengguna.

“Ironi YouTuber Korea Utara yang tidak bisa ditonton oleh anak-anak Korea Utara,” komentar pengguna lain.

1
3
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini