TURBULENSI adalah hal paling menakutkan dalam penerbangan bagi banyak orang. Pesawat yang berguncang hebat di udara sering membuat kepanikan, meski risiko untuk jatuh memang kecil. Lalu apa yang dilakukan pilot saat menghadapi turbulensi yang buruk?
Seorang pilot bernama Eser Aksan E mengungkapkan pengalaman mberitahu rasanya berada dalam ruang kokpit selama penerbangan yang terjadi turbulensi.
“Saat turbulensi parah, kami tak mengendalikan pesawat. Itu tak berarti akan terbalik atau apa pun, itu tak dalam kendali kita pada saat itu, namun pesawat masih terbang,” kata Eser seperti dilansir dari The Sun, Sabtu (28/1/2023).
“Hal tersebut dapat berakhir pada waktu tertentu dan kemudian kita dapat memegang kendali lagi. Kita perlu menambahkan atau mengurangi ketinggian sesuai keadaan saat itu, kita akan memperbaikinya,” lanjutnya.
Seorang pilot maskapai British Airways Dave Wallsworth yang telah berpengalaman selama 30 tahun di dunia penerbangan melakukan Q&A melalui media sosialnya.
Dalam tanya jawab tersebut ada beberapa pengikut bertanya, bagaimana cara mengetahui kapan turbulensi buruk terjadi.
“Buruk bagi saya, ketika kita harus membuat penumpang duduk dan mengencangkan ikat pinggang pengaman mereka,” jawab kapten Dave.
“Sangat-sangat buruk ketika harus membuat kru melakukan hal yang sama,” lanjutnya.
"Kami akan selalu melakukan yang terbaik untuk meminimalkan waktu terjadi turbulensi yang buruk, dan kami mendapat laporan dari pesawat lain di sekitar kami."
Follow Berita Okezone di Google News
