Share

Kenapa Ibu Kota Kalteng Dinamakan Palangka Raya? Begini Sejarah Singkatnya

Novie Fauziah, Jurnalis · Sabtu 28 Januari 2023 21:00 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 27 408 2754031 kenapa-ibu-kota-kalteng-dinamakan-palangka-raya-begini-sejarah-singkatnya-8ANmMCltVV.JPG Tugu Soekarno, ikon Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Foto: palangkaraya.go.id)

PALANGKA Raya merupakan ibu kota Kalimantan Tengah (Kalteng) yang memiliki daya tarik tersendiri, sehingga sebagian orang tertarik untuk berkunjung ke kota ini.

Namun tahukah Anda, mengapa disebut Palangka Raya? Adakah sejarah terbentuknya wilayah satu ini?

Dihimpun dari berbagai sumber, kota ini berasal dari dua suku kata yaitu Palang dan Raya, yang tentunya keduanya memiliki arti berbeda.

Dalam bahasa Dayak Ngaju, Palangka berarti tempat atau wadah. Sedangkan Raya artinya adalah besar atau luas. Oleh karenanya jika digabungkan Palangka Raya berarti tempat tinggal yang luas.

Kota Palangka Raya

(Foto: palangkaraya.go.id)

Untuk itu kota di Kalteng ini dinamakan Palangka Raya, karena wilayahnya yang sangat besar sehingga bisa dijadikan tempat tinggal. Serta dibangun bangunan-bangunan, juga dibentuknya pemerintahan.

Sementara itu, sejarah pembentukan pemerintahan Kota Palangka Raya merupakan bagian integral dari pembentukan provinsi Kalimantan Tengah berdasarkan Undang-undang Darurat Nomor 10 Tahun 1957, lembaran Negara Nomor 53 berikut penjelasannya (Tambahan Lembaran Negara Nomor 1284) berlaku mulai tanggal 23 Mei 1957 yang selanjutnya disebut Undang-undang Pembentukan Daerah Swatantra provinsi Kalimantan Tengah.

Sebelum otonomi daerah pada tahun 2001, Kota Palangka Raya hanya memiliki 2 kecamatan, yaitu: Pahandut dan Bukit Batu.

Follow Berita Okezone di Google News

Kini secara administratif, Kota Palangka Raya terdiri atas 5 kecamatan, yakni: Pahandut, Jekan Raya, Bukit Batu, Sabangau, dan Rakumpit.

Palangka Raya merupakan kota dengan wilayah terluas di Indonesia atau setara 3,6 kali luas Jakarta. Kini secara administratif, Kota Palangka Raya terdiri atas 5 kecamatan, yakni Pahandut, Jekan Raya, Bukit Batu, Sabangau, dan Rakumpit.

Jembatan Palangka Raya

(Foto: palangkaraya.go.id)

Sebagian wilayah di Palangka Raya masih berupa hutan, termasuk hutan lindung, konservasi alam serta Hutan Lindung Tangkiling. Pada saat kota ini mulai dibangun, Presiden Soekarno merencanakan Palangkaraya sebagai ibukota negara di masa depan, menggantikan Jakarta.

Adapun sejumlah tempat wisata di Palangka Raya, diantaranya Danau Tahai, Dermaga Kereng Bangkirai, Museum Balanga, Padang Himba Adventure, Bukit Tangkiling, Taman Pasuk Kameloh, Taman Wisata Alam Batu Banama hingga Taman Wisata Fantasi Beach.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini