GUNUNG Arjuno di Jawa Timur menyimpan banyak situs-situs menarik untuk disambangi, salah satunya Petilasan Eyang Semar. Lokasi ini kerap dikunjungi oleh para peziarah maupun pendaki gunung.
Petilasan Eyang Semar terdapat tiga pondok. Semua itu dibangun oleh peziarah guna dijadikan tempat bermalam.
Mitos Petilasan Eyang Semar
Situs Petilasan Eyang Semar dikatakan sebagai salah satu tempat pemujaan. Di sana berdiri sebuah patung semar yang ukurannya tidak terlalu besar.
 BACA JUGA:Alasan Rowo Bayu di Banyuwangi Terkenal Angker, Ada Petilasan Prabu Tawang Alun hingga Makam Kuno
Dari mitos yang beredar, Eyang Semar sendiri merupakan penasehat dari Arjuna. Pada lokasi Petilasan Eyang Semar itu lah, dilakukan moksa.
Apa itu Moksa? Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), moksa adalah tingkatan hidup lepas dari ikatan duniawi. Ini juga berarti bebas dari penjelmaan kembali.
Â
Konon, Petilasan Eyang Semar punya suasana mistik yang kental saat malam hari. Bahkan, kawasan ini terkenal cukup angker.
Kisah Eyang Semar dan Gunung Arjuna
Dahulu kala, Arjuna yang merupakan putra dari Prabu Pandi Kerajaan Hastinapura gemar bertapa hingga mendapat kesaktian. Tapi, dia belum puas dan ingin menjadi jauh lebih sakti.
 BACA JUGA:Menengok Petilasan Raden Surya Kencana, Sang Penguasa Gunung Gede
Suatu hari Arjuna menemukan gunung yang dia yakini mampu memberikan kekuatan besar. Selama berbulan-bulan dia bertapa dan tak terusik apapun.
Kekuatan dahsyat dalam dirinya semakin besar dan mengakibatkan bencana seperti guncangan, hujan sampai banjir, dan keluarnya lahar panas. Meskipun begitu, Arjuna tetap diam tak bergeming.
Follow Berita Okezone di Google News