MENGUAK kepanjangan dan asal-usul penamaan Trenggalek, kabupaten di Jawa Timur yang dijuluki sebagai Kota Gaplek.
Nama Trenggalek diketahui berasal dari kata Terang Ing Galih. Kalimat tersebut memiliki arti “Terang di Hati”. Kendati begitu, ada ragam makna dari nama Trenggalek, salah satunya dalam legenda Menak Sopal.
 BACA JUGA:
Menak Sopal adalah cerita rakyat yang lekat dengan asal-usul dari nama Trenggalek. Ia adalah seorang tokoh babad alas Trenggalek, putra dari pasangan Dewi Amisayu, putri kadipaten Trenggalek, dan Menak Sraba.
Dikisahkan dalam cerita legenda tersebut bahwa kata Terang ing Galih diucapkan oleh Ki Ageng Sinawang selaku pengasuh dari Menak Sopal.
Konon, ia menyanjung mbok Randa yang telah mengikhlaskan Gajah Putih miliknya dikorbankan untuk Buaya Putih. Buaya Putih itu memiliki syarat kepala Gajah Putih agar tak merusak Dam Bagong yang dibangun Menak Sopal dan masyarakat.
 BACA JUGA:
Di sisi lain, menurut salah seorang akademisi Universitas Mulawarman, Teguh Budiharso, istilah Terang Ing Galih memiliki arti terang di hati atau hati yang jernih. Istilah ini dikontraskan dengan makna Tulungagung, yakni Pertolongan Besar.
Dengan begitu, Trenggalek diartikan sebagai daerah yang mendapat karunia melalui hati yang jernih.
Follow Berita Okezone di Google News