MASYARAKAT Kota Denpasar, Bali, berbondong-bondong mengunjungi lokasi wisata Taman Pancing untuk mengisi waktu ngabuburit di bulan puasa. Salah satunya warga bernama Adeng Sulaeman (40) yang datang bersama keluarganya. Mereka menaiki wahana perahu cepat.
"Sebenarnya sering lewat sini dan wahana perahu baru-baru ini adanya, lalu anak ingin naik perahu, jadi ini ngabuburit sambil mengajak anak, dari kemarin dia ingin," katanya di Denpasar seperti dikutip dari ANTARA, Minggu (26/3/2023).
Adeng yang datang bersama istri dan satu anaknya itu mengaku senang lantaran Taman Pancing yang dahulu hanya sungai biasa, kini telah ditata dan menyajikan wahana seperti perahu cepat, berkuda, mandi bola, hingga melukis untuk anak-anak.
 BACA JUGA:
Dengan mengeluarkan uang sebesar Rp10 ribu per orang, keluarganya dapat mengisi waktu ngabuburit dengan menyusuri sungai Taman Pancing sebanyak dua putaran atau setara dua kilometer.
Â
Selain menaiki perahu cepat, di ngabuburit selanjutnya sang anak mengaku ingin mencoba wahana berkuda, seperti yang dimainkan Wulan Kurniasih anak berusia sembilan tahun yang datang bersama ibunya untuk mengisi waktu jelang berbuka puasa.
"Ini pertama kali memang ingin ke sini, rasanya seru senang, mau main kuda lagi," ujarnya.
 BACA JUGA:
Dengan biaya Rp10 ribu, warga Kota Denpasar juga dapat mencoba menunggangi kuda didampingi pemandu sepanjang satu kali putaran.
Kuda-kuda yang ada di sepanjang sungai Taman Pancing sendiri merupakan dokar atau delman yang biasanya ditemui di kawasan Kuta, namun para kusir memutuskan mencoba beralih sejak pandemi COVID-19, hingga akhirnya kini lebih banyak mencari nafkah di kawasan sungai Denpasar tersebut.
Follow Berita Okezone di Google News