KAWASAN wisata kota tua Bandar Grissee di Gresik, Jawa Timur menyuguhkan banyak keunikan. Selain pesona heritage yang kental sejarah, Bandar Grissee juga menyajikan wisata kekinian.
Wisata Bandar Grissee sudah dibuka kembali untuk umum mulai akhir tahun lalu setelah direvitalisasi. Sekarang tampilannya makin keren dan instagramable.
 BACA JUGA:
"Saya sudah melihat dan sangat cantik," kata Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno beberapa waktu lalu.
"Destinasi wisata ini menyuguhkan sejarah dan keragaman budaya kita."
Â
Bandar Grissee menyajikan keberagaman budaya karena memiliki kawasan dari beragam etnis; Kampung Arab, Pecinan, Kolonial, dan juga pribumi.
Kampung-kampung tersebut memiliki keunikkannya masing-masing. Ketika berkunjung ke kawasana kolonial, berbagai bangunan dengan arsitektur Belanda ada di situ.
Salah satunya adalah Gedung Nasional Indonesia yang kini telah jadi cagar budaya. Kemudian ada Pelabuhan Kapal Kayu dan Pantecosta.
Berpindah ke kawasan Pecinan, ada Klenteng Kim Hin Kiong yang diyakini sebagai salah satu klenteng tertua di Indonesia. Kemudian bergerser ke Kampung Arab ada Makam Syekh Maulana Malik Ibrahim atau Sunan Gresik.
Follow Berita Okezone di Google News